Langsung ke konten utama

Pulau Pamalikan Kotabaru

Kotabaru terkenal akan keindahan pantai dan taman bawah lautnya, masih sekitaran kota baru kali ini aku akan mulai dengan Pulau Pamalikan yang baru aja naik daun di Instagram. "Pamalikan" dalam bahasa suku Mandar berarti "Hanyut", penamaan Pamalikan ini berdasarkan penuturan suku Mandar Kotabaru yang bercerita bahwa pulau ini terlepas lumayan jauh dari pulau Matasiri yang ukuranya lebih besar yang merupakan Endemik Malaria, serem ya.
 


Pulau Pamalikan merupakan pulau yang masih termasuk gugus Kepulauan Pulau Sembilan seperti Marabatuan atau Payung - payungan, pulau ini berjarak ± 30 km dari pusat kecamatan Pulau Sembilan. 

sumber : wisata-auda.blogspot.com

Pulau Pamalikan tidak terlalu luas tapi pulau ini memiliki panorama eksotis sebuah pulau yang belum terlalu terjamah dengan rimbunya pepohonan di balut dengan hamparan pasir putih dan dikelilingi jernihnya air laut berwarna kehijauan sehingga menjadi lokasi untuk beberapa spesies penyu untuk singgah dan bertelur di sini yang menambah keunikan untuk suatu tempat wisata.
Perjalanan Menuju Pulau Pamalikan
A video posted by Andry (@andrytrilesmana) on
Pulau Pamalikan Dari Jauh

Pemandangan Dari Tepi Pantai Pamalikan
A photo posted by aal muhammad (@pernah.putih) on

Di Pulau Pamalikan ini, kalian bisa hanya berjalan-jalan di sekitar pulau siapa tau bertemu penyu yang lagi menetas, tidak ada salahnya bersantai atau bermain di pantai yang berpasir putih bersih, Airnya yang sangat jernih sangat menggoda untuk berenang tapi sayang kalau sudah basah tidak sekalian snorkling menikmati taman laut yang ditumbuhi banyak terumbu karang dan tidak ada salahnya kalau mempunyai peralatan yang memadai kalian juga bisa diving di sini dan bercengkrama langsung dengan ikan di kedalaman laut.
Pantai Pulau Pamalikan
A photo posted by Irfandy Rdho (@bulu.babi) on
Bermain Di Pantai
A photo posted by aal muhammad (@pernah.putih) on
Berenang 
A photo posted by HAFIZ BIRU (@hafizbiru) on
Snorkling Atau Menyelam
A photo posted by HAFIZ BIRU (@hafizbiru) on
Pemandangan Bawah Air
A photo posted by HAFIZ BIRU (@hafizbiru) on
Untuk menuju Pulau Pamalikan terdapat dua jalur akses (yang saya ketahui ya hehehe) yang mengharuskan kita untuk singgah di Pulau Matasiri. Akses pertama dapat melalui Pagatan - Batulicin - Pulau Matasiri keberangkatan dengan menggunakan kapal nelayan. Waktu tempuh sendiri berkisar 18 - 20 jam dan tambahan waktu 30 menit dari Pulau Matasiri ke Pulau Pamalikan. Biaya yang di keluarkan ± Rp 10 juta untuk kapal besar karena biaya yang besar ada baiknya kalau berangkat patungan aja lebih murah.
Pantai Pagatan
Pantai Pagatan
travel.detik.com


Akses ke dua dapat melalui Kotabaru - Pulau Matasiri keberangkatan dengan menggunakan kapal Perintis . Waktu tempuh berkisar 13 - 15 jam dan tambahan waktu 30 menit dari Pulau Matasiri ke Pulau Pamalikan. Biaya yang di keluarkan tentunya lebih sedikit karena kapal perintis merupakan kapal penumpang milik pemerintah yang mengangkut orang dan barang dari pelabuhan Kotabaru. Sesampainya di Pulau Matasiri kita dapat menyewa kapal nelayan setempat dengan harga yang di sepakati. Kendala dari akses ini adalah jadwal kapal Perintis yang hanya ada setiap seminggu sekali dan juga kapal ini juga sering tidak datang sesuai jadwal di karenakan banyak halangan ketika perjalanan. 
Siring Kotabaru
Sumber :https://indonesiabusiness.net
 
Pelabuhan Kotabaru
A photo posted by Noer Dhohir (@nahri96) on

Ini ada cuplikan singkat tentang Pulau Pamalikan



*Sedikit tips dan info
- Di sini tidak ada listrik kalo bisa kalian harus menyiapkan power bank dan sejenisnya.
- Sinyal sangat minim jadi carilah operator yang sering ada di daerah seperti ini.
- Karena medanya yang kadang kurang bersahabat sebaiknya perlatan elektronik d bungkus agar kedap air untuk menghindari kerusakan.
- Persiapkan fisik dan berbagai obatan yang di perlukan terutama obat atau lotion anti nyamuk.
- Bawa makanan dan minuman karena disini tidak ada warung.
- Bawa senter karena akan sangat berguna pada malam hari. 
- Kalau ingin snorkling atau diving sebaiknya membawa peralatan sendiri, karena di sini tidak ada yang menyewakan alat seperti itu.

Sayangnya aku masih belum dapat kontak atau travel yang menyediakan layanan ke sana kalau ada agan-agan sekalian yang tau tolong share di komen ya :)

Nikmati setiap perjalanan kamu :) salam Kadatahutahu

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Teluk Tamiang

Teluk Tamiang merupakan salah satu salah satu pantai yang wajib di kunjungi karena keidahanya yang masih beberapa tingkat di bawah Samber Gelap . Letak Teluk Tamiang sendiri merupakan tempat yang masih bisa di akses dengan perjalanan darat walupun memakan waktu cukup lama. Teluk Tamiang adalah sebuah desa di wilayah kecamatan Pulau Laut Tanjung Selayar, kabupaten Kotabaru, provinsi Kalimantan selata. Teluk Tamiang yang keindahanya masih terjaga dengan berbagai kekayaan laut di sekitarnya. Pantai Teluk Tamiang Sumber : http://paketwisatakalsel.blogspot.co.id A photo posted by Dadang Abdussyahid (@dadangabdussyahid) on Jan 18, 2016 at 11:54pm PST A photo posted by Raudhatul Jannah (@jeen_jannah) on Mar 9, 2016 at 6:36pm PST A photo posted by Ini Indonesiaku (@iniindonesiaku) on Jan 24, 2016 at 11:58pm PST Dermaga Teluk Tamiang A photo posted by Daniel (@dvnielmbr) on Feb 3, 2016 at 4:20pm PST   S

Samber Gelap

Untuk post pertama ini, Kadatahutahu akan memposting suatu tempat yang katanya merupakan salah satu surga tersembunyi. Kenapa saya katakan kalau masih "katanya" ? karena saya sendiri masih belum pernah kes ana dan konon masih sangat sedikit transportasi yang bisa mengantarkan kita ke pulau Samber Gelap. Tapi tenang saja di postingan ini saya akan memberikan saran untuk pergi ke pulau Samber Gelap karena saya telah mengumpulkan informasi dari berbagai sumber muehehe :D  Pulau samber gelap adalah salah satu pulau kecil yg berada dikabupaten Kotabaru, Kalimantan Selatan.  Sumb er  Pulau cantik dengan p antai yang memiliki pasir yang sangat lembut dan putih, dengan air laut yg berwarna biru kehijau hijauan, gelombang yang tidak terlalu besar sehingga untuk berjemur dan berenang akan menjadi lokasi yang sangat tepat. Pulau ini juga terkenal sebagai habitat penyu hijau dan penyu sisik. Di sini juga ada tempat memancing yang bagus, dilokasi banyak ditemukan spot-

Pesona Tanjung Kunyit

Melanjutkan dari postingan sebelumnya tentang Teluk Tamiang postingan kali ini membahas Tanjung Kunyit. Tanjung Kunyit bermayoritaskan suku Mandar dan Bugis yang sangat ramah dan baik pada pendatang. Daratan yang terpisah dari Kotabaru ini di kelilingi oleh gugus karang yang masih terawat dan memiliki potensi bahari yang sangat besar. Beberapa bangunan bahkan menyimpan sejarah kelam penjajahan belanda dan sebuah mercusuar yang masih digunakan sampai sekarang. Tanjung Kunyit terletak berdekatan dengan Teluk Tamiang yang berada di wilayah kecamatan Pulau Laut Tanjung Selayar, kabupaten Kotabaru, provinsi Kalimantan Selatan. Tanjung Kunyit merupakan salah satu pulau kecil yang daratannya terpisah dari pulau Kotabaru. Pulau kecil dengan pasir putih dan mercusuar yang berdiri gagah adalah pemandangan yang pertama kamu lihat dari kejauhan.  Pantai Pasir Putih sumber Pantai Sore Hari sumber Desa ini  dihuni oleh beberapa kepala keluarga bermayoritaskan suku Bugis dan Man